AKURAT.CO, Tagar #PLNKuat jadi trending topik di Twitter usai pemadaman listrik yang menimpa pada lebih dari setengah wilayah di Pulau Jawa pada Minggu (4/8/2019), akibat gangguan pada Sistem Transmisi sebesar 50 KV di Transmisi Sutet Ungaran.
Warganet memviralkan tagar ini karena merasa kasihan kepada pimpinan dan karyawan PLN yang dibully oleh korban pemadaman listrik massal.
Padahal menurut warganet, PLN sudah berupaya dengan keras memperbaiki gangguan tersebut, bahkan menjajikan kompensasi kepada pelanggan dengan memotong gaji karyawan.
baca juga:
"Silahkan mencaci, memaki, menghujat, tapi ingat dan hargailah kerja keras mereka untuk membuat indonesia terang," kata @Kikiaanggrainii
"#AkuBucin kali ini di sponsori oleh ini. Pak PLN kami cinta bapak semua, terima kasih untuk semua keringatmu yang kau usahakan untuk terangi bangsa kita. Di hari kemerdekaan ini engkau lah pahlawannya. #PLNKuat," ujar @ferrrrrlykep.
"Dirut PLN : Nanti untuk gaji karyawan dipotong ya buat bayar ganti rugi konsumen pemakai listrik yang terkena dampak mati listrik. Gak kebayang betapa susahnya pekerja yang kerja dilapangan langsung taruhannya nyawa, ninggal keluarga dirumah hanya untuk masyarakat +62 #PLNKuat," tutur @Arvdiyatma
"#PLNKuat saya sebagai masyarakat kampung megerti bagaimana usaha dan kerja keras orang-orang PLN untuk memenuhi kebutuhan listrik msyarakat. Baru listrik begitu aja udah pada mengugat kerugian inilah, itulah. Coba posisikan diri sebagai orang PLN yang bekerja taruhan nyawa mereka hanya untuk memenuhi kebutuhan kalian," tambah @Kamha8.
Menurut Direktur Utama PT PLN Persero, Sripeni Inten Cahyani, dari 21,9 juta pelanggan, PLN harus membayar sekitar Rp839 miliar sebagai talangan kompensasi akibat kerugian masyarakat karena sepanjang siang dan malam listrik padam.
Dan biaya kompensasi senilai Rp800 miliar lebih itu disebut-sebut akan ditutup dengan memotong gaji karyawan. Dia mengatakan kalau PT PLN (persero) tidak berani mengambil dana APBN sebagai biaya ganti rugi.
"Makanya harus hemat lagi nanti, gaji pegawai kurangi," kata dia.[]
http://akurat.co/news/id-714504-read-tagar-pln-kuat-warganet-baru-mati-listrik-begitu-aja-udah-pada-menggugat-kerugian-inilah-itulah
No comments:
Post a Comment