Jakarta – Twitter telah mengubah cara berkomunikasi di media sosial, percakapan terjadi secara real-time. Twitter pun menghadirkan berbagai fitur di Twitter memungkinkan pengguna berbagi cerita menarik sekaligus mendorong partisipasi publik melalui beragam topik sesuai sesuai minat audiens yang berbeda.
Dengan fitur ini, memungkinkan pengguna untuk lebih terhubung dengan audiens mereka, serta menciptakan percakapan yang positif dan sehat di linimasa. Apa saja fitur Twitter yang dapat digunakan untuk memulai percakapan?
1. Utas (Thread)
Utas (Thread) biasanya digunakan untuk berbagi cerita horor, pengalaman pribadi atau untuk mengedukasi audiens. Utas di Twitter dapat digunakan untuk menciptakan rangkaian cuitan yang saling berhubungan. Melalui utas, pengguna dapat memberi konteks tambahan, update terkini serta poin-poin tambahan lainnya yang terkait dengan cuitan awalnya secara bersamaan.
Twitter mempermudah pembuatan utasan dengan menambah sebuah tombol di bagian komposer, sehingga pengguna dapat mempublikasikan utasan pada waktu bersamaan. Kamu dapat menambahkan cuitan dalam utasan yang sudah dipublikasikan – dengan menggunakan tombol “Tambahkan Tweet lain.” Selain itu, sekarang lebih mudah untuk menemukan utas karena Twitter telah menambahkan label “Tunjukkan Tweet ini.” Sebelumnya, pengguna harus membaca setiap cuitan secara terpisah.
2. Jajak Pendapat (Twitter Poll)
Fitur jajak pendapat di Twitter memungkinkan pengguna untuk mengajukan pertanyaan spesifik kepada audiens dan mengajak followers berpartisipasi dalam percakapan tersebut. Fitur ini telah mempermudah cara pengguna Twitter seperti brands, komunitas, institusi pemerintahan dan media dalam berkomunikasi, karena mereka tidak perlu lagi menyeleksi serangkaian pendapat yang berbeda-beda untuk mengetahui preferensi audiens mereka terkait suatu topik atau isu.
3. Tagar (Hashtag)
Tagar (#) di Twitter memungkinkan pengguna untuk terhubung dengan berbagai komunitas dan berbagi informasi dengan jutaan orang lainnya. Pengguna Twitter di Indonesia menggunakan tagar untuk memancing, mengelompokkan percakapan, berbagi keseruan serta mempopulerkan suatu isu atau momen. Fitur ini dapat digunakan untuk mempromosikan inisiatif brands, mengedukasi publik seputar isu sosial dan kesadaran lingkungan, atau mempromosikan produk/teknologi baru ataupun berita hiburan terkini seperti #BlibliKWave, #HutanTanpaApi dan #dipisahdirangkai.
4. Retweet dengan Komentar (Retweet with Comment)
Fitur Retweet with comment di Twitter membantu pengguna mengutip cuitan pengguna lain dengan menambahkan pendapat atau catatan khusus pada cuitan tersebut. Fitur ini memudahkan pengguna dalam membuat referensi sehingga audiens lebih mudah untuk mencari cuitan yang sedang dibicarakan. Mulai bulan Mei 2019, pengguna juga dapat melakukan Retweet dengan menambahkan elemen foto, video, maupun GIF.
5. Daftar Twitter (Twitter List)
Dengan Twitter List, kamu dapat membuat daftar yang berisi sekelompok akun Twitter yang paling digemari untuk diikuti. Dengan upgrade terbarunya, daftar tersebut sudah bisa dipublikasi atau disematkan di linimasa kamu. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk menerima informasi hanya dari akun-akun yang diinginkan dengan konten yang sesuai dengan minat mereka, tanpa perlu mengikuti akun tersebut.
Untuk mendapatkan topik yang relevan seputar ekonomi, misalnya, @NdoroKakung membuat Twitter List yang berisikan akun pakar-pakar ekonomi untuk terhubung dengan perkembangan ekonomi di Twitter.
Dengan fitur ini, orang yang berminat dengan dunia ekonomi, olahraga, atau bidang lainnya, dapat langsung berlangganan atau subscribe ke Twitter List yang sudah dibuat oleh orang lain atau membuat Twitter List sendiri. Fitur ini kembali mengubah cara orang mendapatkan dan mengkonsumsi informasi.
6. Topik (Topics)
Topics, fitur Twitter yang memungkinkan pengguna untuk selalu terhubung dengan apa yang terjadi saat ini. Pengguna dapat mengikuti percakapan yang sesuai dengan topik yang diminati seperti olahraga, games, belanja, serial TV, film, hingga kecantikan, hanya dengan satu ketukan. Kamu akan melihat munculnya saran di linimasa mengenai sebuah topik sesuai dengan apa yang Anda cari dan sudah diikuti di Twitter.
Jika sebelumnya orang bergantung pada beberapa cara seperti mengikuti akun tertentu, mencarinya, atau mencari di tab “Explore” untuk melihat informasi terkini; sekarang, kamu hanya memerlukan satu ketukan untuk mendatangkan percakapan yang kamu minati ke linimasa.
7. Balasan yang Disembunyikan (Hide Reply)
Kenyamanan dan keamanan adalah dua hal yang harus dirasakan oleh seluruh pengguna Twitter, sehingga penting bagi Twitter untuk mengubah bagaimana percakapan terjadi di Twitter. Saat ini, percakapan di Twitter sering berubah dari apa yang sebenarnya ingin disampaikan karena topik dan nada yang digiring oleh pengguna lain.
Setelah melakukan eksperimen yang di Kanada, Jepang dan Amerika Serikat; sekarang, seluruh pengguna Twitter sudah bisa menggunakan fitur ‘balasan yang disembunyikan. Fitur ini diharapkan dapat memberikan kontrol lebih banyak bagi inisiator percakapan, sehingga Twitter bisa menjadi ruang diskusi yang sehat bagi banyak orang.
Let's block ads! (Why?)
https://technologue.id/tak-hanya-hashtag-ini-ragam-fitur-komunikasi-di-twitter/amp/