KOMPAS.com - Berita populer pada hari Selasa (16/10/2018) diwarnai peristiwa yang menjadi viral di media sosial.
Salah satunya adalah acara pernikahan yang digelar di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kalimantan Selatan.
Selain itu, foto tentang Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, yang menyerahkan bantuan dari warganet kepada ibunda Haringga Sirla juga mendapat sorotan. Haringga adalah suporter Persija yang meninggal dikeroyok suporter Persib Bandung beberapa waktu lalu.
Berikut adalah 5 berta populer yang ada di Kompas.com hari kemarin.
1. Hajatan nikah di SPBU dikecam Pertamina
Foto acara pernikahan yang dilakukan di APMS Nomor 66.0311, Kecamatan Tapin Tengah, Kanupaten Tapin, Kalimantan Selatan, diunggah dalam akun Instagram Mbah Kung, @ketoprak_jowo pada hari Senin (15/10/2018).
Menurut Manajer Komunikasi dan CSR Regional Kalimantan PT Pertamina (Persero) Yudi Nugraha mengatakan, seremoni pernikahan di SPBU tersebut dilakukan tanpa sepengetahuan pihak Pertamina.
Akibatnya, SPBU tersebut terancam terkena sanksi dari Pertamina berupa penghentian pasokan BBM karena dianggap lalai dalam masalah keamanan dan perlindungan.
"Sanksi berupa pemberhentian pasokan BBM selama satu bulan sebagai upaya untuk memberikan pembinaan khususnya dalam penegakan aspek keselamatan dalam operasional," kata dia.
Baca berita selengkapnya: Ada SPBU Dijadikan Lokasi Pernikahan, Ini Penjelasan Pertamina
2. Ridwan Kamil menyerahkan bantuan bagi keluarga Harlingga Sirla
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyerahkan dana bantuan dari warganet sebesar Rp 114.443.365 kepada Mirah, ibunda Harlingga Siral, korban pengeroyokan jelang laga Persib Bandung melawan Persija Jakarta, pada hari Senin (15/10/2018).
Penyerahan bantuan itu diunggah mantan Wali Kota Bandung itu di akun resmi Instagram miliknya, @ridwankamil.
Dari keterangan foto tersebut, diketahui Mirah merupakan warga Indramayu, Jawa Barat, meskipun rumahnya terletak di Cengkareng Timur, Jakarta Barat.
Peristiwa tersebut ramai diperbincangkan di media sosial.
Baca berita selengkapnya: Ridwan Kamil Serahkan Bantuan Warganet untuk Keluarga Haringga Sirla
3. Warga Magelang sempat ada video " LGBT" di sebuah mal, ternyata...
Dalam foto dan video yang beredar di media sosial tampak pasangan pria dengan pria dan wanita dengan wanita sedang berdiri berhadapan seperti sedang beradegan ciuman.
Ada beberapa pasangan yang melakukan itu di atas panggung dan ditonton banyak orang. Lalu, ada juga yang berlenggak lenggok di atas panggung dan disambut sorakan dari penonton.
Menurut perwakilan Event Organizer Utopia, Yossi, acara tersebut adalah permainan Pocky Challenge. Permainan tersebut asal Korea tersebut memang baru tren di kalangan remaja milenial.
"Challenge tersebut memang kami pasangkan laki-laki dengan laki-laki dan perempuan dengan perempuan karena kalau laki-laki dengan perempuan jelas bukan muhrim," katanya.
Yossi pun meminta maaf apabila acara tersebut menimbulkan keresahan dan dianggap pesta LGBT.
Pihak kepolisian Magelang pun membenarkan bahwa acara di Artos Mall tersebut tidak ada unsur pornoaksi. Seperti diketahui, acara tersebut sempat dibubarkan sebuah ormas yang menganggap acara tersebut diselenggarakan oleh kelompok LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender).
Baca berita selengkapnya: Video Acara Dugaan LGBT di Mal Magelang Viral, Ini Faktanya
4. Dua pelapor kasus korupsi sudah mendapatkan hadiah
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK) Agus Rahardjo mengaku, KPK sudah memberikan hadiah kepada dua orang yang melaporkan kasus tindak pidana korupsi.
Hal itu dikatakannya saat memberikan wejangan kepada 1.000 Aparatur Sipin Negara (ASN) Magetan dalam kegiatan sosialisasi pengendalian gratifikasi yang diselenggarakan di Pendopo Surya Graha, Kabupaten Magetan, Jawa Tmur, Senin (15/10/2018).
“Tidak perlu saya informasikan siapa karena kami lindungi. Satu menerima Rp 75 juta yang satu lebih sedikit,” ujarnya.
Baca berita selengkapnya: Ketua KPK: Sudah 2 Orang Terima Hadiah dari Melaporkan Kasus Korupsi
5. Pelaku pembacokan seorang gadis 13 tahun sampai lumpuh, ditangkap polisi
Aparat Polsek Boking, Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur, membekuk dua orang pria karena membacok dan memerkosa remaja putri berinisial AB, yang masih berusia 13 tahun.
Dua pelaku tersebut adalah Yohanes Bana dan Yeskiel Tafuli.
"Dua orang ini dibekuk karena menjadi pelaku dan otak penganiayaan dan pemerkosaan terhadap seorang remaja yang masih di bawah umur di Kecamatan Santian," ungkap Jamari kepada Kompas.com, Selasa (16/10/2018).
Kedua pelaku tersebut melukai korban yang tengah mencuci baju di sungai sendirian. Setelah melukai korban, salah satu pelaku bernama Yeskiel memperkosa korban yang sudah tak berdaya.
Baca berita selengkapnya: Usai Dibacok, Gadis Berusia 13 Tahun Diperkosa hingga Lumpuh
Sumber: KOMPAS.com (Sigiranus Marutho Bere, Sukoco, Ika Fitriana, Retia Kartika Dewi, Luthfia Ayu Azanella)
https://regional.kompas.com/read/2018/10/17/05454911/5-berita-populer-nusantara-pernikahan-di-spbu-hingga-viral-dikira-pesta-lgbt
No comments:
Post a Comment