Pages

Saturday, February 1, 2020

Lima Wilayah di Indonesia Diduga Terpapar Virus Corona - Tagar News

Jakarta - Penyebaran virus corona atau Novel Coronavirus (2019-nCoV) berasal dari Kota Wuhan, China, telah menimbulkan kekhawatiran global. Badan kesehatan dunia (WHO) sendiri telah mengeluarkan peringatan bahwa virus corona sebagai darurat global. Pada Sabtu pagi, 1 Februari 2020, WHO menyatakan 25 negara telah terpapar 2019-nCoV.

Jumlah tersebut belum termasuk Indonesia yang dinilai oleh lembaga nonprofit itu tidak terkena dampak virus corona. Namun, sejumlah daerah di Tanah Air telah melakukan antisipasi medis terhadap pasien yang diduga terkena virus asal China itu. Berikut Tagar rangkumkan beberapa wilayah yang disinyalir telah terserang virus corona.

1. Tegal

Ahmad Yusuf Faishol Labib memutuskan untuk pulang dari Wuhan, China, pada 28 Januari 2020 ke kampung halamannya di Tegal menyusul isu lock down (penutupan akses keluar-masuk) di seluruh wilayah China pada 30 Januari 2020.

Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal kemudian datang untuk melakukan pemeriksaan kesehatan kepada Yusuf untuk mengantisipasi terjangkitnya virus corona. Hasilnya, negatif dari virus corona. Selama dua minggu ke depan, Yusuf akan terus dipantau dan diperiksa dinas kesehatan setempat.

2. Bandung

Dua orang pasien dirawat di RS Hasan Sadikin Bandung dengan dugaan sementara terpapar virus corona. Diagnosa tersebut didasarkan pada infeksi saluran pernapasan yang serupa dengan gejala awal terjangkitnya virus corona. Terlebih kedua pasien tersebut diketahui baru saja menyelesaikan perjalanan dari luar negeri.

Pihak RS Hasan Sadikin  memberikan keterangan bahwa salah satu dari dua pasien tersebut baru pulang dari Xinhua, China, pada 12 Januari 2020. Sementara satu pasien lain merupakan seseorang yang baru tiba dari Singapura.

3. Jambi

Pihak RSUD Raden Mattaher Jambi mengkonfirmasi telah merawat seorang pasien yang diduga terserang virus corona sejak kepulangannya dari Wuhan, China, beberapa waktu lalu.

Untuk menghindari kepanikan dan kesimpangsiuran informasi, otoritas dokter di RSUD Raden Mattaher Jambi kemudian mendiagnosa awal pasien tersebut menderita infeksi saluran pernapasan atas (ISPA). Kemudian, sebagai langkah antisipasi, pihak rumah sakit mengirim sampel darah pasien ke Kementerian Kesehatan guna dilakukan penelitian lanjutan.

4. Solo

Kota di Jawa Tengah ini baru saja dihebohkan kabar merebaknya virus corona di wilayah itu pasca merawat seorang pasien asal Singapura yang terkena gangguan pada sistem saluran pernapasan. Namun, pihak RSUD Dr. Moewardi (tempat pasien dirawat) memastikan bahwa si pasien hanya menderita kelainan pada bronchitis. Asumsi ini diperkut foto rontgen paru-paru dan hasil pemerikasaan laboratorium.

5. Surabaya

Serupa gejala pada pasien di Solo, seorang pasien di Surabaya diketahui hanya menderita sakit pada bronchitisnya. RSUD Dr. Soetomo kemudian memastikan hal tersebut melalui hasil uji laboratorium. Pihak RS menghimbau kepada masyarakat untuk tidak percaya dengan berita simpang siur yang belum tentu kebenarannya. []

Baca juga:

Berita terkait

Let's block ads! (Why?)

https://www.tagar.id/lima-wilayah-di-indonesia-diduga-terpapar-virus-corona

No comments:

Post a Comment