TABLOIDBINTANG.COM - Teror bisnis bisa jadi berpengaruh terhadap omzet bisnis Ruben Onsu. Beberapa kedai mengalami penurunan pengunjung.
“Memang ada penurunan omzet. Tapi aku tetap berpikiran positif. Mungkin orang lagi bosan, masa setiap hari makan ayam geprek,” kata Ruben Onsu.
Ruben awalnya enggan membeberkan teror yang dialaminya kepada publik. Namun karena sudah kelewatan, ia melakukannya.
"Kenapa cerita ini aku bagi kepada media dan lainnya? Katanya, kalau kita bagi cerita seperti ini, apa yang dilakukan orang (peneror) itu jadi hambar,” Ruben beralasan.
Alasan lain, ia mengharapkan doa yang tulus dari para penggemar. Dengan kekuatan doa, Ruben Onsu percaya, Tuhan akan menuntunnya keluar dari kesulitan.
“Doa yang benar adalah doa yang tulus. Dan doa tulus dari mereka menurutku dapat mengalahkan hal-hal mistis itu,” ucap Ruben yang melambung berkat ajang Mamamia Indosiar.
Hanya saja, Ruben sampai saat ini enggan membuat laporan ke pihak berwajib.
“Mana ada hukum tentang mistis! Malu juga kalau lapor,” aku Ruben.
Pasal ilmu hitam dan santet sendiri sedang digodok DPR dan pemerintah untuk dimasukkan ke dalam rancangan Revisi Kitab Undang-undang Hukum Pidana.
(ind / gur)
https://www.tabloidbintang.com/berita/gosip/read/114366/diteror-terus-menerus-ruben-onsu-dan-keluarga-malu-lapor-polisi
No comments:
Post a Comment